Ketahui jenis busi sebelum membeli

Astramotor.co.id

Kita pasti sudah mengetahui kalau semua jenis mesin motor pasti memakai busi sebagai pengolah tegangan listrik dari koil menjadi percikan api untuk proses pembakaran didalam mesin motor kita.

Fungsi busi untuk motor sangatlah penting walaupun bentuknya kecil mungil tanpa busi mesin motor tidak akan bisa bekerja secara maksimal bahkan mustahil sebuah mesin bisa hidup tanpa adanya proses pembakaran yang dihasilkan oleh busi. 

Oleh sebab itu kita wajib mengetahui jenis busi yang cocok dengan mesin motor kita, diblog ini saya akan menjelaskan berbagai info tentang jenis busi yang beredar dipasaran biar kita tidak salah dalam membeli alat yang sangat penting untuk motor ini. 

• Busi standart

busi jenis ini banyak dipakai oleh pabrikan mesin motor, sehingga banyak bengkel atau toko yang menjual busi jenis ini, jenis busi ini mempunyai usia pemakaian yang lumayan lama yaitu sekitar 8000 sampai sampai 16000 kilometer pemakaian standart, bila busi melebihi batas angka tersebut kabanyakan busi akan kurang maksimal dalam bekerja, dan tentunya ini akan sangat mempengaruhi mesin motor kita.

Bila merasa busi kita kurang maksimal maka ada baiknya kita melakuka  penggantian busi pada mesin motor kita, agar kita terhindar dari pengalaman kurang mengenakkan dijalan, apalagi pas kita bawa wanita cantik tentunya malu dong kalau gara-gara busi motor jadi mogok.

• Busi racing

Buat kalian yang suka dengan balap motor tidak ada salahnya kalian mencoba memakai jenis busi ini, karena ketika mesin motor menggunakan jenis busi ini akselerasi motor akan tambah prima dalam bekerja, busi jenis ini memang dirancang oleh pembuatnya khusus sehingga dia mampu bertahan di temepatur yang sangat tinggi, makanya ini cocok sekali bila dipakai untuk mesin motor yang akan digunakan untuk adu kecepatan, kekurangan dari jenis busi ini adalah usia pakainya yang relatif singkat, menurut info yang saya tau busi ini bisa dipakai secara maksimal  diantara 30000 sampai 40000, bile sudah lebih dari itu saya sarankan untuk diganti. 

Sebelum membeli jenis busi ini kalian harus tau harganya, karena busi jenis ini biasanya dijual dengan harga yang relatif mahal dibandingkan dengan busi lainya, Karena jenis busi ini memang diperuntukkan untuk mesin motor bekapasitas besar atau pun motor yang full modifikasi, makanya harganya bisa mahal

• Busi iridium

Busi iridium biasanya dipakai oleh mesin motor yang mempunyai kapasitas diatas 150 cc, jenis busi ini memiliki ujung elektroda yang berbahan nikel, bagian tengahnya terbuat dari iridium alloy.

Kinerja dari busi jenis ini akan maksimum bila jarak yang kita tempuh belum mencapai 5000 sampai 6000  kilometer, bila pemakaian busi sudah mencapai angka tersebut maka kinerjanya dipastikan akan menurun sehingga harus diganti. 

Kelebihan dari busi ini adalah dapat mengurangi beban ketika mesin sedang menyala, dan tegangan listrik atau percikan api yang dihasilkan pun keluar dalam porsi yang ideal, sehingga proses pembakaran akan berjalan lebih baik, dan tentunya ini akan membuat mesin motor akan berfungsi lebih baik lagi.

• Busi platinum

Jenis busi ini biasa disebut dengan istilah busi semi resing, untuk ciri ciri dari busi ini adalah ujung elektrodanya didesain agak lancip, bahan yang dipakai di ujung elektroda adalah nikel sedangkan centernya terbuat dari platinum, komposisi ini membuat panas yang disalurkan ke busi jauh lebih kecil dari pada busi umum lainnya.

Untuk usia busi ini sendiri terbilang kurang begitu awet karena cuma bisa maksimal digunakan sampai 30000 kilometer, tapi kelebihan busi ini dia akan menghasilkan api yang lebih cepat besar, Lebih responsif sehingga bisa meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Jenis busi yang terakir adalah busi R atau biasa disebut resistor,  fungsi busi ini adalah sebagai pelindung perangkat elektronik digital yang terpasang dikendaraan dan Ecu motor injeksi.

Demikian lah berbagai jenis busi yang ada dipasaran sekarang ini, semoga bisa menjadi referensi sebelum membali busi. 

Berbagi :